You are here: HomeRedaksiBeritaDANDIM 0607/KOTA SMI IKUTI VIDEO CONFERENCE KABAHARKAM POLRI MEMBAHAS SITUASI BENCANA ALAM

Bertempat di ruang rapat Makodim Kepala staf Kodim 0607/Kota Sukabumi Mayor Chb.R.Khoirulloh memimpin rapat koordinasi  untuk menciptakan wilayah Sukabumi yang Kondusif.(10/08/2018).

 

 

 

 

 

Bertempat di Makodim 0607Kota Sukabumi telah dilaksanakan penyerahan bantuan sembako kepada pedagang kaki lima yang terdampak  PPKM Darurat diwilayah kota Sukabumi. (Jumat, 16 Juli 2021)

 

 

 

 

DANDIM 0607/KOTA SMI IKUTI VIDEO CONFERENCE KABAHARKAM POLRI MEMBAHAS SITUASI BENCANA ALAM

Bertempat di Aula Vicon Polres Sukabumi Kota telah dilaksanakan kegiatan Vicon Kabaharkam Polri dan As Ops Kapolri dengan Agenda membahas Perkembangan Situasi Bencana Alam (Senin,06/01/2020)

Komandan Kodim 0607/ Kota Sukabumi Letnan Kolonel Infanteri Danang Prasetyo Wibowo Mengikuti Vicon Kabaharkam Polri dan As Ops Kapolri dengan Agenda membahas Perkembangan Situasi Bencana Alam  yang diselenggarakan oleh Polres Sukabumi Kota.

 

 

 

Arahan yang disampaikan dari AS OPS POLRI pada intinya  adalah Menyampaikan beberapa hal terkait dengan kesiapan kita dalam penanganan dan penanggulangan bencana. Sampai dengan saat ini sejumlah daerah terjadi bencana itu sudah memakan korban yang cukup besar, terutama wilayah polda Metro Jaya  dan Polda Jawa Barat . Sebagian wilayah yang mendapatkan atensi lebih sudah disiap siagakan personil dalam proses penanganan bencana alam.

Dalam rapat terbatas dari Presiden RI menyampaikan beberapa penekanan  yaitu Bahwa liding sektor untuk penanganan bencana adalah BNPB. Pada tingkat daerah oleh BPBD pada tingkat provinsi, Institusi tingkat lainya harus bersinergi dengan  BNPB dan BPBD dalam proses membantu penanganan bencana alam. 

Melakukan pemetaan daerah rawan bencana dan proses penanganan bencana alam dengan target operasi lokasi bencana yaitu rumah sakit, dapur umum, tempat pengungsian. Menyampaikan struktur organisasi penanganan bencana alam terkhusus di polri yaitu sebagai penanggung jawab operasi bencana alam adalah Kapolri dan Wakapolri.

Menyampaikan beberapa penekanan dalam melakukan langkah mitigasi dalam menghadapi bencana. Berikan himbauan kepada masyarakat agar selalu siap siaga dalam menghadapi bencana. Mempersiapkan personil dan peralatan khusus dalam penanganan bencana alam. Memantau informasi setiap saat dan berkoordinasi dengan BMKG kemudian aktifkan maping dalam proses menghadapi bencana alam.

Arahan yang disampaikan dari Kakor Brimob Polri pada intinya menyampaikan tugas pokok Polri dalam proses penanganan bencana alam harus bekerja sama dengan BNPB dan BPBD setempat, pemerintah daerah serta peserta SAR lainya yang berada di seluruh wilayah kesatuan Republik Indonesia dan penggunaan langkah-langkah dalam proses pencarian korban di lokasi yang mengalami musibah bencana alam. 

Arahan yang disampaikan Kabaharkam Polri pada intinya menyampaikan Lakukan monitoring cuaca dimasing masing wilayah yang memang rawan terjadinya bencana alam. Segera susun rencana untuk menangani proses bencana alam dengan BPBD yang berada didaerah sehingga pelaksanaan nya bisa lebih efektif dalam jumlah besar . Lakukan langkah - langkah sejak dini agar bencana alam dapat ditangani dengan semaksimal mungkin dalam proses penanganan nya.

Dalam rangka normalisasi sungai agar jajaran dapat mendorong pengusaha yang terkait untuk membantu menormalisasikan sungai yang wilayahnya rawan terjadi bencana alam.  Langkah langkah itu adalah suatu antisipasi yang dapat dilakukan dan direncanakan kedepanya untuk meminimalisir terjadinya bencana alam yang berada di beberapa wilayah indonesia. Pada saat kejadian bencana alam jajaran kepolisian menangani kejadian tersebut dengan berkoordinasi dengan instansi yang terkait di masing masing wilayah keberadaannya.

Arahan yang disampaikan WAKAPOLDA JABAR intinya Keberadaan kita di tengah tengah masyarakat adalah fungsi pelindung pengayom dan pelayan masyarakat. Kita tidak dapat bekerja sendiri dalam menangani disetiap permasalahan yang ada ,salah satunya seperti bencana alam yang sedang terjadi saat ini. Polri tidak bisa bekerja sendiri dan TNI juga tidak bisa bekerja sendiri, harus bekerja sama dengan instansi lainnya sebagai liding sektor menjadi pendukung dalam proses penanganan bencana alam.

Para KA di tingkat provinsi atau kota kita bekerja untuk melayani masyarakat dengan baik karena itu adalah tugas kewajiban kita semua. Setelah Vicon dari Kabaharkam Polri dan As Ops Kapolri selesai dilanjutkan arahan dari Kapolres Sukabumi Kota & Dandim 0607/Kota Sukabumi

Arahan Dandim 0607/Kota Sukabumi, pada intinya  Kodim sudah membuat posko di masing masing koramil agar memudahkan melakukan pergerakan dalam proses penanganan bencana alam. Para Babinsa  Diwilayah Harus selalu memantau Wilayahnya. Temu Cepat Lapor Cepat.

Adanya penyebaran berita yang tidak betul kejadian bencana alam yang terjadi dilebak Banten,  berita seperti ini dapat dimanfaatkan dan dapat membuat ricuh di masing masing wilayah hukum kita " Pungkas Dandim.

Hadir dalam kegiatan Vicon ini Kapolres Sukabumi Kota, Dandim 0607/ Kota Sukabumi, Wakapolres Sukabumi Kota, Para Kabag, Kasat, Kapolsek Jajaran Polres Sukabumi Kota, Perwakilan Dinas Sosial, Dinas Kesehatan Kota Sukabumi dan BPBD Kota Sukabumi.( Pendim 0607)